BARRU - Pasca Penebaran benih ikan Nila dan peresmian gedung perpustakaan baru, Pj. Gubernur Sulsel Dr. Bahtiar Baharuddin bersama Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., AGH Faried wajide beserta kapolres melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mesjid Raya Barru, di Lasinri, kelurahan Coppo, kecamatan Barru, pada Selasa (20/2/2024).
Dihadapan Pj. Gubernur, Bupati Suardi Saleh menjelaskan data tekhnis pembangunan mesjid raya Barru yaitu luas lahan 18.120 m2 atau sekitar 1, 812 hektar, luas Bangunan 45 m x 45 m atau sekitar 5857, 95 m2 dan tinggi bangunan 12 m.
Sementara luas taman 3700, 72 m2, luas jalan 1196, 15 m2, luas Parkiran 7365, 68 m2, tinggi menara 30 m sedangkan kapasitas mesjid mampu menampung 5530 jamaah, kapasitas pelataran suci 1174 m2, dengantotal daya tampung 6704 jamaah.
"Adapun struktur utama pembangunan mesjid raya ini adalah beton bertulang kombinasi struktur baja berat dan struktur pondasi pancang mini pile uk. 20x20 cm dengan kedalaman 4, 6 m", terang Suardi Saleh yang dikenal dengan Pemimpin Tanpa Sekat.
Dirinya menyampaikan bahwa masyarakat Lasinri meminta apabila mesjid raya ini selesai dibangun, agar warga diberdayakan sebagai pegawai syara.
Sebut Bupati Barru, masyarakat juga meminta agar sejarah dari mesjid yang ada sebelumnya jangan sampai hilang. Sehingga, menara mesjid yang ada tetap dipertahankan.
"Mesjid raya ini akan kita lengkapi dengan rumah imam, ruangan khusus untuk menerima tamu dan fasilitas lainnya", jelasnya
Lanjut, Suardi Saleh bahwa mesjid raya ini akan dibangun satu lantai, karena menurut pengalaman dirinya waktu bertugas dikabupaten Pinrang mesjid disana 2 lantai sehingga orang malas kemesjid terutama yang Lansia.
Baca juga:
Dear Jemaah, Ini Tiga Tanda Kemabruran Haji
|
"Harapan kami, pembangunan mesjid raya ini bisa selesai pembangunannya akhir tahun ini", ringkas Bupati barru.
Turut hadir, AGH Faried wajide, Kapolres, dandim, sekda Barru, kabag kesra, kadis pu dan awak media beserta rombongan lainnya.